Setelah mengalami beberapa update versi beta, akhirnya wordpress 3.3 versi stable diluncurkan. Sebuah hal yang telah ditunggu oleh jutaan pengguna WordPress di dunia.
Saya gatau itu diupdate jam berapa, yang jelas saya barusan bangun tidur, terus nyalain komputer, terus wudhu buat shalat Ashar. Sebelum shalat saya buka halaman Dashboard blog ini dan teteret! Ada update versi WordPress, yaitu WordPress 3.3. Senangnya hati, ciyee~ Oke hentikan sesi curhat.
Apa saja yang ada di WordPress 3.3?
Upload lebih mudah di WordPress 3.3
-
Deteksi otomatis file type
wordpress 3.3 mendeteksi jenis file yang akan diupload secara otomatis! Setelah file diupload, Anda bisa menambahkan informasi tambahan
-
Drag and Drop Media Uploader
Menambahkan file pada WordPress sangat mudah. Anda tinggal drag file dari explorer lalu drop pada uploader. Anda bisa mengupload banyak file dalam waktu bersamaan. Keren!
-
Lebih banyak format file pada WordPress 3.3
Sekarang wordpress 3.3 mendukung file rar dan 7z untuk diupload. Tak perlu lagi adanya file hosting!
Nih gambarnya
[/spoiler]
Desain Dashboard
-
Flyout Menu
Desain flyout akan menghiasi halaman Dashboard blog Anda. Kayak gimana sih flyout menu itu? nih gambarnya
-
Header + Admin Bar = Toolbar
Weks, ada rumus baru di dunia WordPress, hihi..
Intinya, sekarang WordPress dihiasi dengan kombinasi admin bar dengan header Dashboard lama, menghasilkan sebuah toolbar yang keren. Jika Anda mengarahkan pointer ke item toolbar, maka akan memunculkan submenu (apabila tersedia)
-
Desain yang Responsif
Desain terkini halaman Dashboard pada WordPress 3.3 telah diupdate sedemikian rupa agar hasilnya tetap sama di berbagai size, termasuk ketika dilihat di iPad ato di tablet lain kayak Galaxy Tab
-
Help Tabs
Tab Help yang ada di pojok atas di bawah toolbar juga diubah dengan bentuk yang lebih kecil namun akses yang lebih mudah dengan link yang relevan dan forum yang mendukung.
Penampakan
[spoiler title=”penampakan”]
[/spoiler]
Serasa Pertama Kali Menggunakan WordPress
-
Fitur Baru Pointer
Akan ada fitur yang menjelaskan tentang update sesuatu bila Anda masuk ke halaman tertentu di dalam halaman admin, misalnya halaman Post – Add New, dan lain-lain.
-
Post-Update Changelog
Ketika Anda mengupdate WordPress, Anda akan disuguhi penjelasan mengenai update apa saja yang dilakukan
-
Dashboard Welcome
Setelah Anda mengupdate WordPress, bila kesasar di wp-admin maka akan ada ‘sambutan’ dari WordPress, dan ada beberapa tugas yang harus diselesaikan
Content Tools
-
Co-Editing yang Lebih Baik
Anda akan mendapat pemberitahuan ketika Anda sedang akan mengedit sebuah post bahwa ada orang lain yang sedang mengedit. Singkatnya begitu
-
Tumblr Importer
Anda akan dimanjakan dengan Tumblr Importer untuk mengimport content dari Tumblr dengan mudah. Aseek~
-
Widget Improvements
Jika Anda sering gonta-ganti theme WordPress, dulu widget harus selalu dikonfigurasi. Sekarang tidak lagi, puluhan kali Anda gonta-ganti theme, Anda hanya perlu mengkonfigurasi widget sebanyak sekali! Dan jika Anda mengganti theme, WordPress akan menempatkan widget pada tempatnya sesuai konfigurasi pada theme sebelumnya. Aseek~
Under the Hood
-
Flexible Permalinks
Anda bebas mengedit permalink sesuka hati tanpa perlu takut adanya performance penalty
-
Post Slugs: Less Funky
Karena gatau artinya, copas aja ya :p
Funky characters in post titles (e.g. curly quotes from a word processor) will no longer result in garbled post slugs.
-
Penggunaan jQuery
WordPress 3.3 sekarang menggunakan jQuery UI dan versi jQuery terakhir: jQuery: 1.7.1.
-
is_main_query()
Gatau artinya, copas lagi 😀
This handy method will tell you if a
WP_Query
object is the main WordPress query or a secondary query.
-
WP_Screen API
WordPress 3.3 sekarang menggunakan API untuk bekerja dengan admin screen.Copas lagi 🙁
WordPress has a nice new API for working with admin screens. Create rich screens, add help documentation, adapt to screen contexts, and more.
-
Editor API Overhaul
Gatau lagi, sumpah ini yang terakhir aku copas di post ini 🙁
The new editor API automatically pulls in all the JS and CSS goodness for the editor. It even supports multiple editors on the same page.
Nah itulah fitur-fitur terbaru pada WordPress 3.3 , asik kan? 😀