Airline Manager 2 – Tips Bermain?

Benar benar keterlaluan, bisa bisanya saya tidak tahu kalo Airline Manager 2 telah dirilis beberapa bulan sebelum 2016 berakhir.

Jadi ceritanya tahun kemarin saya sedikit dipusingkan dengan skripsi yang cukup menguras pikiran. Kuliah yang menguras pikiran juga membuat saya tidak pernah lagi mengupdate konten blog ini. Kalaupun ada, itu hasil beli artikel wahaha pantesan isinya ga nyambung ya. Yang penting keliatan update sih. 

Airline Manager 2 ini sedikit jauh berbeda dengan Airline Manager versi lama. Saya yang sudah bermain Airline Manager versi lama selama waktu yang cukup lama saja ketika menghadapi versi barunya merasa sedikit kesulitan bahkan terkadang saya sempat heran dengan penghasilan perusahaan yang menyedihkan ini hiks.

Oke jujur saya baru bermain dua atau tiga hari, oleh sebab itu saya tidak akan memberikan tips terlebih dulu sebelum saya mencoba dan yakin dengan strategi yang sedang saya terapkan.

Kumpulan artikel mengenai Airline Manager 2: 

[Tips] Pemilihan Rute Tepat, Untung Berlipat
[Tips] Company Share Meningkat, Gimana Caranya? 
[Tips] Dongkrak A/C Quality ke 10/10, Pasti Bisa! 

Lalu apa gunanya postingan ini?

Oke dalam postingan ini saya akan memberitahukan beberapa hal yang berbeda antara Airline Manager versi lama dengan versi baru.

Tampilan Overview Airline Manager 2

Overall, tidak ada perbedaan yang mencolok antara tampilan versi lama dengan versi baru. Masih ada informasi mengenai statistik airline, namun (seingat saya) ada tambahan di company progress dan flight. Di bagian header masih ada informasi mengenai harga saham, poin, balance (baca: uang cash), transasksi terakhir, kotak pesan, dan nama airline. Oh ya, sekarang transaksi terakhir tidak berada di halaman utama, namun sebagai bagian yang saya tidak tau namanya tapi kayak di notif FB pokoknya haha. Kalo ada yg tau namanya, kasih tau di kolom komentar ya

Fuel

Pada halaman fuel, kita akan melihat pergerakan harga minyak selama sembilan jam terakhir. Saya tegaskan dengan tinta emas, bahwa harga minyak di Airline Manager 2 tidak ada kaitannya dengan harga minyak di real life. Bagaimana pola harga minyak di Airline Manager 2, saya sedang mencarinya. 

Oh ya secara default, kapasitas maksimum bahan bakar yang dimiliki satu perusahaan adalah 80 juta kilogram. Bolehkah saya menambah kapasitasnya? Boleh, tapi Anda keluar dari mode realism. Apa itu mode realism? Insya Allah nanti saya akan menuliskannya.

A/C Market

Di dalam halaman A/C Market, Anda  dapat membeli pesawat sesuai dengan keinginan Anda. Tidak seperti pada versi lama, di versi baru ini Anda bisa memilih pesawat bekas atau pesawat baru. Tentu pilihan bekas atau baru memiliki kelebihan dan kelemahan masing-masing yang insya Allah akan saya tuliskan di tulisan lain.

Oh ya ketika Anda membeli pesawat, pada awal awal Anda bermain pesawat akan langsung datang segera setelah Anda memesannya. Luar biasa kan? Namun setelah membeli sejumlah pesawat, maka akan mulai diberlakukan aturan adanya waktu tempuh pesawat yang terbang dari tempat dibelinya ke hub Anda. Jadi bila waktu tempuhnya 12 jam, maka Anda harus menunggunya 12 jam haha. Bahkan ada yang sampe 2 hari lho. Sedih? Sedih banget. Lama? Ga selama waktu jomblomu, Lur. Pengen waktunya cepet cuma 5 menit udah sampe? Bisa sih, tapi realistis ga ada pesawat komersial bisa terbang dari Bosnia ke Jogja cuma 5 menit? Dengan melakukannya maka mode realism akan hilang. Nah loh.

Fleet

Sudah saya bilang apa, saya baru main dua ato tiga hari jadi pesawatnya masih DM hehe.

Di halaman ini Anda akan menemukan pesawat-pesawat yang telah Anda miliki. Nah di halaman inilah buanyak sekali perubahan dari versi sebelumnya.

Karena saya cukup malas untuk menulis maka saya akan menulis beberapa fitur baru di halaman ini seperti:

• Bisa mengatur konfigurasi kursi, untuk kursi kelas ekonomi, kelas bisnis, dan kelas 1. Terkadang mengatur konfigurasi kursi ini memakan biaya yang lebih besar dari harga pesawatnya.
• Ada info detail mengenai berapa jam lagi harus melakukan A, B, C, dan D-check.
• Bisa pesan catering, dan perlu diketahui bahwa untuk mode realism sekali pesan catering hanya untuk satu pesawat aja. Jadi kalo punya 100 pesawat, ya 100 kali haha. Bisa sih sekali pesan untuk semua pesawat, lagi lagi mode realism nya hilang.
• Bisa menukar pesawat untuk rute tertentu. Menukar pesawat tidak akan menurunkan reputasi. Menutup rute akan menurunkan reputasi.

Marketing

Ngomong-ngomong soal marketing saya jadi inget ga lolos lowongan sales engineer di salah satu BUMN besar di Indonesia. Hiks

Di menu Marketing, kita dapat meningkatkan reputasi perusahaan atau meningkatkan reputasi rute untuk meningkatkan jumlah pax.

Sebenarnya gambar di atas ini tidak terlalu valid sih, soalnya sebenarnya ada empat konten, yaitu Airline awarenes/reputation, Business class facilities, First class facilities, dan route. Hanya saja karena sementara ini tidak ada rute yang tidak dimarketingkan maka yang ada cuma 3 itu aja.

Nanti di halaman Marketing kita bisa tahu seberapa efisien Marketing dilihat dari berbagai faktor termasuk budget. Budget paling efisien untuk marketing adalah $26k sehari untuk satu rute. Di halaman tersebut ada semacam speedometer analog tapi yang ini satuannya adalah persen, merepresentasikan seberapa efisien marketing dengan kondisi tertentu.

Nah untungnya Anda bisa mempromosikan seluruh rute dengan sekali pesan saja. Ga usah takut karena ga bakal keluar dari mode realism. 

Sebenarnya kenapa sih kalo keluar dari realism? Takut amat sih. Insya Allah akan dibahas di tulisan lain.

Flight

Nah inilah core bisnis bisnis penerbangan. Ya menerbangkan pesawat. Bukannya sante sante lalu jadi pemain saham di halaman Stock Market.

Di halaman ini tidak ada perbedaan mencolok dengan versi sebelumnya. Intinya kita bisa menerbangkan pesawat satu satu ato massal pun bisa. Ga usah khawatir keluar dari mode realism. 

Oh ya, di halaman New Route dan Find Route secara garis besar sih sama. Cuma ada dua perubahan besar yang cukup berarti di hati:

• Sekarang bisa menambahkan Stopover di menu New Route. Jadi misal pesawat DM memiliki range 1700 km saja, tapi pengen bisa terbang dari Jogja sampe Hongkong yang jaraknya 3.371 km. Kalo dulu frasa ‘dari Hongkong’ itu menyatakan sebuah ungkapan tanggapan atas ketidakmungkinan, sekarang dengan adanya fitur Stopover kita bisa terbang dari Jogja ke Hongkong dengan mampir dulu ke bandara transit, misal di Singapore atau KL (this article need verification).
• Di menu Find Route, kita akan menemukan parameter baru bernama runway. Katanya sih itu artinya landasan pacu. Jadi di Airline Manager 2 ini panjang landasan pacu penting dalam pemilihan rute. Di dalam mode realism tidak mungkin pesawat Boeing 747-8 yang butuh panjang landasan pacu sejauh 3 km lebih mendarat di bandara dengan landasan pacu 201 meter karena drag bike beda dengan pesawat.

Maintenance

Perawatan pesawat adalah bagian yang sangat penting apalagi di Airline Manager 2 ini. Pesawat jatuh karena kurangnya kasih sayang pemilik berupa maintenance dapat menyebabkan kebangkrutan. Mungkin Anda akan merasa aneh dengan hubungan antara pesawat jatuh dengan kebangkrutan, tapi ingatlah insiden jatuhnya dua pesawat dari sebuah maskapai besar di salah satu negara tetangga yang menyebabkan turunnya jumlah penumpang maskapai tersebut.

Nah di menu Maintenance ini Anda akan menemukan perawatan terjadwal dan yang tidak terjadwal. Perawatan terjadwal berkaitan dengan perawatan A, B, C, dan D check, sedangkan perawatan yang tidak terjadwal berkaitan dengan kerusakan tiba-tiba pada saat pesawat terbang atau pada saat pengaturan konfigurasi kursi. Waktu perawatan bisa cepat, bisa juga lebih lama ketika perlu memesan komponen tertentu. Ingatlah memesan komponen pesawat tidak semudah membeli ban dalam motor Anda dan tidak semurah gorengan di Burjo Sami Asih.

Staff

Sebuah perusahaan tentunya terdiri atas pemilik dan pekerja. Tanpa pekerja, sebuah perusahaan tidak akan mampu menghasilkan produk.

Secara garis besar, tidak ada perbedaan berarti antara versi lama dengan versi baru. Eh ada ternyata, ada fitur Reprimand Staff. Saya belum pernah mencoba, tapi artinya menegur staf. Entahlah itu akan menaikkan moral atau justru menurunkannya.

Stock Market

Perusahaan tidak jarang mencari pemodal tambahan agar modalnya bertambah untuk melakukan investasi seperti membeli pesawat, dan lain-lain.

Ada perbedaan utama antara versi lama dan versi baru. Di versi baru, perusahaan yang terbentuk tidak secara otomatis masuk ke bursa saham. Jadi bila di dunia nyata, masih berbentuk private company. Lalu apakah bisa masuk ke bursa saham? Bisa, dengan sekali klik saja.

Ada juga menu Financial Report yang mana perusahaan mengeluarkan laporan keuangan yang dapat dibaca oleh player lain sehingga dapat menjadi pertimbangan apakah akan berinvestasi di sini atau tidak.

Selain itu, Airline Manager 2 juga  menciptakan pasar saham berdasarkan benua dengan jam kerja yang berbeda-beda. Bisa jadi dalam satu waktu pasar saham di Asia dan Australia tutup tapi di Eropa, Amerika Utara dan Selatan, dan Afrika sedang buka. Saya belum mempelajarinya terlalu jauh.

Ada juga menu Monitored yang berguna untuk memantau harga saham dari sebuah perusahaan. Hal ini sangat berguna dalam berinvestasi yang mana kita tidak sembarangan membeli saham dari sebuah perusahaan tanpa memantau perkembangan perusahaan tersebut terlebih dahulu.

Mungkin itu saja yang baru bisa saya tulis, untuk artikel selanjutnya mengenai tips atau lain-lain tentang Airline Manager 2 insya Allah akan saya tulis dalam waktu dekat, kalo tidak ada panggilan tes kerja atau ngerjain proyek hehe.

*Btw, menyuntikkan dana ke Airline Manager 2 dari sumber eksternal (baca: beli voucher: Google Wallet, FB Points, dll) tidak mengeluarkan pelakunya dari mode realism. Mungkin ini ga realistis di dunia penerbangan tapi realistis bagi kelangsungan hidup developer game ini, Xombat Development wkwk :p