Airline Manager 2: Dongkrak A/C Quality ke 10/10, Kenapa Tidak?

Kali ini saya akan membagikan tips untuk meningkatkan A/C quality di Airline Manager 2. Sebelumnya saya mohon maaf baru sempat menulis karena kesibukan saya (mencari) kerja. Karena saya sudah diterima kerja di sebuah tempat (bahkan udah presentation review 2 kali haha), saya menulis lagi. Artikel ini adalah salah satu rangkaian dari artikel mengenai tips-tips bermain Airline Manager 2.

Di halaman muka game Airline Manager 2, kita tentunya selalu melihat di bagian Fleet Size ada tulisan Avg quality: x/10. Kadang kita bertanya-tanya, apa sih maksud tulisan tersebut, mengapa harus ada, apa pentingnya, dan lain-lain. Kita akan kupas satu per satu.

Jadi maksud dari Avg quality adalah rata-rata kualitas A/C yang kita miliki. Misal kita memiliki 5 pesawat dengan kualitas 1/10, 5/10, 7/10, 4/10, dan 10/10, maka di bagian Avg quality kita akan menemukan nilainya 3/10. By the way, kualitas pesawat ditunjukkan dengan skor berskala 1/10-10/10. Semakin tinggi nilainya maka semakin bagus kualitas A/C tersebut.

Nah rendahnya nilai avg quality ini perlu kita cari akar permasalahannya. Nilai avg quality yang rendah disebabkan oleh kualitas pesawat-pesawat yang dimiliki jelek. Kualitas pesawat-pesawat yang jelek disebabkan karena pemain ingin membeli pesawat yang murah tanpa mempertimbangkan kualitas. Pemain ingin membeli pesawat yang murah tanpa melihat kualitas karena tidak mengetahui mengenai hal pentingnya kualitas pesawat ((A/C) quality). By the way, ini adalah teknik 5 whys yang digunakan untuk mencari akar permasalahan.

Pentingnya kualitas pesawat

Nah mengapa kualitas pesawat itu penting? Di dalam FAQ dijelaskan bahwa semakin tinggi nilai A/C quality maka semakin banyak penumpang yang tertarik dengan pesawat tersebut. Hal ini tentunya akan meningkatkan jumlah penumpang. Tentunya konsep ini konkrit, penumpang pesawat lebih tertarik dengan maskapai yang memperhatikan kualitas pesawat dibandingkan dengan maskapai yang tidak mempertimbangkan kualitas pesawat.

Membeli pesawat yang berkualitas

Nah setelah mengetahui bahwa kualitas pesawat itu penting, maka kita sekarang harus tahu bagaimana cara membeli pesawat dengan kualitas yang baik. Jadi di game AM2, kita sudah tahu bahwa ada dua jenis pesawat berdasarkan statusnya, yaitu pesawat baru dan pesawat bekas.

Harus dipahami oleh segenap umat, bahwa setiap pesawat baru memiliki kualitas 1/10. Hal ini disebabkan pesawat tersebut belum menggunakan fitur-fitur tambahan (A/C Options) seperti Onbard WiFi, IFE, Improved Cabin Layout, dan Center Tank. Selain itu konfigurasi kursi penumpang pun masih standar, seluruhnya kursi kelas ekonomi.

Berbeda dengan pesawat bekas. Banyak pesawat bekas yang memiliki kualitas di atas 2/10. Hal tersebut terjadi karena pemilik sebelumnya telah menggunakan beberapa A/C Options di atas.

Ada beberapa pertimbangan mengenai pemilihan pesawat baru atau bekas. Pesawat bekas biasanya lebih murah namun lebih boros bahan bakar dan masa hidupnya yang lebih pendek. Selain itu karena kondisi pesawat bekas yang berbeda-beda, perlu diperhatikan mengenai maintenance. Bisa jadi ada satu pesawat B757-300 yang lebih murah namun ternyata setelah terbang 20 jam harus dilakukan D-Check yang memakan biaya besar. Lain halnya dengan pesawat baru, pesawat baru lebih hemat bahan bakar namun harganya lebih mahal. Pesawat baru juga memiliki masa hidup yang lebih panjang dan cenderung tidak terlalu khawatir dengan maintenance tersebut.

Jika Anda memilih pesawat baru, skip untuk beberapa paragraf ke depan.

Jika Anda memilih pesawat bekas, Anda harus memperhatikan beberapa hal, salah satunya adalah kualitas pesawat yang akan dibeli. Sebisa mungkin mencari pesawat dengan kualitas yang baik. Sejauh pengamatan saya, pesawat dengan kualitas baik bisa dilihat dari A/C Quality dan Flight hours. Saya mendapati bahwa pesawat dengan flight hours yang tinggi sangat susah untuk diupgrade agar mencapai kualitas 10/10. Sebagai bukti, saya akan menampilkan dua gambar.

Gambar di samping adalah konfigurasi pesawat Boeing 757-300 dengan flight hours sekitar 57 ribu jam. Ketika saya membeli pesawat ini, fitur center tank telah diaktifkan.
Gambar di samping adalah konfigurasi pesawat Boeing 757-300 dengan flight hours sekitar 35 ribu jam. Ketika saya membeli pesawat ini, fitur IFE dan center tank telah diaktifkan.

Berbeda bukan? Meskipun kedua pesawat diatur dengan konfigurasi sama, namun pesawat yang pertama hanya mencapai kualitas 9/10.

Lalu, berapa flight hours yang direkomendasikan? Saya tidak tahu. Namun, ketika mencari pesawat bekas, sebisa mungkin carilah pesawat dengan flight hours terendah meskipun harganya lebih mahal.

Meningkatkan A/C quality ke 10/10

Bagi Anda yang ingin membeli pesawat baru, selamat datang kembali. Bagian ini adalah bagian terpenting dari artikel ini, yaitu meningkatkan kualitas pesawat menjadi 10/10. Atau paling tidak mendekati angka tersebut untuk pesawat bekas dengan flight hours tinggi.

Sebenarnya meningkatkan kualitas pesawat sangat mudah, yaitu aktifkan empat fitur di A/C Options:

• Onboard WiFI
• IFE
• Improved Cabin Layout
• Center Tank

Ketika salah satu fitur diaktifkan, maka fitur tersebut akan berubah warna menjadi hijau.

Setelah semua fitur tersebut diaktifkan, maka A/C Quality akan berubah, entah menjadi 7/10 atau 8/10. Nah bagaimana cara meningkatkan menjadi 10/10?

Ternyata ada di seat configuration. Ternyata kualitas pesawat juga dilihat dari seat configuration. Jadi berapa jumlah kursi di kelas ekonomi dan kelas first class akan menentukan kualitas pesawat.

Untuk pembelian pesawat baru, tidak sulit mencarinya yaitu ada di bagian bawah di Aircraft setting

Jadi, agar mencapai kualitas 10, maka untuk kursi kelas ekonomi dibuat 130 dan kursi kelas first class dibuat 5. Mengapa tidak 4? Saya tidak tahu, namun ketika saya memilih 4 maka kualitas tidak mencapai 10. Sebagai catatan, angka untuk kelas ekonomi adalah nilai fix, sedangkan untuk first class, maka itu adalah nilai minimal. Ketika kelas ekonomi diubah namun kelas first class tetap, maka A/C quality akan turun. Namun ketika kelas ekonomi tetap namun first class dinaikkan, maka A/C quality tetap di angka 10.

Bagaimana untuk pesawat bekas? Perlu diketahui kita tidak bisa melakukan seat configuration saat pembelian, namun bisa dilakukan setelah pesawat sampai. Di sini akan muncul pertanyaan, berapa configuration yang tepat agar kualitas mencapai 10. Ada dua langkah yang dilakukan, yaitu

1. Atur agar first class mendapat 5 kursi.
2. Cari nilai di kelas ekonomi satu per satu, entah naik atau turun. Cari hingga mendapat nilai 10.

Atau ada cara yang lebih mudah. Jika pesawat yang akan Anda beli masih diproduksi, buka saja di halaman Factory A/C dan cari pesawat yang Anda inginkan. Di bagian tersebut ada suggestion configuration seperti pada gambar di atas.

Dengan langkah-langkah tersebut, maka Anda akan mendapatkan pesawat dengan kualitas 10/10.

A/C Quality vs Route Demand

Tentunya Anda akan bertanya: manakah yang lebih penting antara A/C Quality dan route demand? Pertanyaan ini beralasan karena seat configuration untuk mengejar A/C quality akan mengubah seat configuration yang mengacu pada route demand. 

Di sini terjadi khilaf antara pemain-pemain AM2. Dari Board, saya melihat ada beberapa pendapat:

1. Fokus saja ke kualitas, abaikan route demand. Berikan yang terbaik
2. Fokus ke route demand, abaikan kualitas. Cari untung sebanyak banyaknya biar bisa tumbuh cepat.
3. Kan bisa dua duanya. Jadikan kualitas pesawat ke 10/10, lalu cari rute dengan demand di atas 90%.
4. Jika jumlah pesawat masih kurang dari 100, fokus ke route demand. Kalo udah 100 lebih, fokus ke A/C quality. Ketika di awal game, A/C quality tidak terlalu berpengaruh ke profit.

Silakan Anda ingin memilih mana yang lebih tepat bagi Anda.